Bahaya selalu menyendiri dan kurang gaul,kurang berinteraksi dengan
sesama manusia secara normal sangat membahayakan kesehatan mental.
Kemungkinan menderita psikopat (sakit jiwa tidak kentara) semakin besar
menyerang orang yang kurang pergaulan dan selalu menutup diri dari
pergaulan yang wajar dan sebenarnya.
Banyak contoh dalam kehidupan sehari-hari,misalnya :
Seorang majikan perempuan menyiksa dengan tanpa sebab yang jelas kepada
pembantunya,padahal tidak bersalah terlalu berat dan salah
sepele.Seperti hanya telat sedikit datang menghadap ketika
dipanggil,tetapi marahnya minta ampun bahkan banyak yang sampai tega
memukul,menyiksa,dan sampai menganiaya sang pembantu.
Selalu menyalahkan hal apapun ketika berada di suatu urusan kepada pihak
lain.Selalu menggerutu dan gampang mengeluh berlebihan serta banyak
gangguan sikap dan perilaku yang tidak wajar.Suka melamun
sendirian,berkata tidak jelas sendirian,halusinasi,dan minder jika
berinteraksi sebenarnya di kenyataan dengan orang-orang.
Cenderung pemalu jika berkomunikasi langsung secara nyata bertemu
muka,tetapi jika sudah merasa sok berkuasa,emosi dan segala amarah serta
pikiran dangkalnya menjadi suka tidak terkendali.
Misalnya banyak majikan seperti kemasukan setan ketika mereka dengan
tanpa sebab menyiksa pembantu,menyiksa anak-anaknya dengan seperti
kesetanan.
Selalu menyendiri,terlalu lama tidak berinteraksi dengan manusia
lainnya,terlalu lama tidak bergaul,terlalu lama hanya berinteraksi
dengan benda-benda mati saja di sekitar bagian dalam rumah.
Atau terlalu lama selalu mengurung diri di kamar karena tertekan dengan
kungkungan aturan adat istadat,norma-norma tertentu,atau malah
terkungkung oleh aturan-aturan suami yang sangat ketat.Hal demikian juga
bisa menyebabkan terjadinya sakit jiwa yang tidak kelihatan secara
lahiriah.Pribadi dan tubuhnya kelihatan seperti normal ,padahal mereka
suka bertindak dan berperilaku "gila" kesetanan dan edan sewaktu-waktu.
Kurang silaturahmi di
kenyataan,tidak biasa berinteraksi dengan sesama manusia,tidak hidup
bermasyarakat dengan baik,individualistis,egois,secara sengaja maupun
terpenjara secara adat atau hukum tertentu.Sangat berbahaya bisa
kemasukkan atau kerasukkan setan, mental dan pikiran menjadi dangkal dan
lambat laun akan merusak pula pola perilaku dan pengendalian diri.
Gejala-gejala berbahaya bagi yang
terlalu sering sendirian dalam arti sendirian yang negatif,dan atau
terpaksa dikungkung dalam sebuah tempat yang serba banyak keterbatasan
ruang gerak fisik maupun psikis.Sangat erat kaitannya dengan gejala
penderita psikopat yang dalam tahap lebih parah orang seperti begini
bisa dilihat dari perilakunya yang suka seperti contoh berikut :
-Suka berbohong,menutup jati diri
walau dalam hal resmi sekalipun pikirannya pendek dan dangkal,malu-malu
tetapi munafik,ketika meluap emosinya mereka seperti kesetanan.
-Egosentris menganggap hanya
dirinyalah yang paling benar,paling hebat dan paling super.Atau hanay
komunitasnyalah yang paling super,karena jarang bergaul dan jarang
melihat dunia di luar diri dan komunitas kecilnya.
-Tidak mampu bertanggung jawab
terhadap sesuatu
-Selalu saja ingin bilang tidak
setuju pada hal apapun tentang diri orang lain.
-Selalu ingin menghina dan
melecehkan kepada karya atau pribadi orang lain,atau selalu beranggapan
semua hal yang di luar dirinya adalah buruk atau derajatnya di bawah si
penderita,cenderung selalu melecehkan kemampuan orang lain.
-Sulit dan jarang bisa
mengendalikan diri,Impulsif mudah terpicu emosinya walau dengan hal-hal
kecil bisa marah besar,bisa kecewa berat,bisa sedih sekali,menangis
meraung-raung padahal penyebabnya hanya sebuah hal kecil.
-Rasa Empatinya kurang,bahkan
bisa sadis dan mati rasa simpatinya.
-dll
Maksud ulasan ini ,sendirian yang
berarti adalah selalu menyendiri dalam jangka waktu yang lama dan
keterlaluan,Baik sendiri yang berarti (alone) maupun yang artinya
(lonely).
Untuk mengatasinya :
Secara normal kita
selayaknya,penting dan perlu untuk selalu berinteraksi dengan makhluk
hidup lainnya,terutama dengan sesama manusia lebih luasnya berinteraksi
dengan semua makhluk Tuhan.
Agar terjadi sinergi kehidupan
yang bisa membawa kita kepada kesehatan jasmani dan rokhani,kesehatan
jiwa dan raga serta kebahagiaan lahir bathin.
Memperbanyak silaturahmi dan berhubungan baik dengan semua orang,dengan
semua makhluk hidup dan lingkungan,adalah langkah terbaik untuk
menghindari terjangkit penyakit akibat kurang pergaulan,pergaulan dalam
arti yang baik dan positif.
Mari bersilaturahmi.
Salam hangat.
Masa' sampe jadi gila? kelakuan saya juga sama persis sperti yang anda tuliskan di atas. SAMA PERSIS..
BalasHapus